Google Translator

English French German Spain Italian Dutch

Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Minggu, 15 Agustus 2010

Isyarat Lampu Sein Bus.


Supir bus biasanya punya "bahasa" khusus menggunakan isyarat lampu / sen / klakson.

Saat Sein Kiri Dinyalakan (Pengecualian Untuk Belok Kiri)
•Bila ada yang overtaking dari depan memberi tahu kendaraan depan bahwa posisi-nya sudah berada pada sisi paling kiri (maaf , bukan mempersilakan masuk buat kendaraan di depannya), itu sebabnya kendaraan yang crash dari depan akan segera mengambil lajur yang sebenarnya jika tidak dikasih oleh kendaraan yang disalip biasanya memaksa masuk atau dengan kata lain dipepet.
•Memberikan signal buat kendaraan di belakangnya agar posisi-nya tidak melebihi sisi paling kanan bus tersebut atau dengan kata lain bodi sebelah kanan maksimal sejajar dengan bodi kanan bus tersebut. Karena pada umumnya driver selalu agak condong kekanan untuk mempunyai ruang pandang yang cukup sewaktu melakukan overtaking.

Lebih kurang-nya memang seperti itu, yang penting jangan sampai terbalik membaca-nya karena bisa fatal. Mestinya rule pantura ini lebih disosialisasikan misalnya melalui defensive driving. Agar tidak punya persepsi sendiri sehingga bisa membuat celaka bagi "warga pantura baru" terutama malam hari dan yang jelas acungi jempol buat penggagas rule yang belum didokumentasikan tapi sudah banyak yg mematuhinya. Salut buat driver – driver bus malam yang selalu rajin nge-sein dengan mengdepankan kepentingan kendaraan lain.

Sebagai tambahan informasi, kalau kita mengerti isyarat lampu sein kiri tersebut, misalnya kita berada di urutan belakang 5 bus malam. Jika pada posisi berpapasan (istilah driver :'crash') bus urutan 1 akan menyalakan sein kiri, diikuti bus 2 dst-nya sehingga bus paling belakang akan waspada bahwa bus 1 sedang posisi crash. Ini sangat membantu iring-iringan pada jalan penuh tikungan, misalnya : Alas Roban.
Biasanya hazzard lamp (istilah driver : Lampu segitiga) digunakan dalam situasi darurat, berhenti mendadak, masuk Rumah Makan atau SPBU.
Salah satu sopan santun di Bus Malam adalah dilarang menyalip dengan lampu dim/lampu besar.

Dalam kebudayaan para bus driver, budaya mereka jika bisa mengejar teman yang depan biasanya tidak disalip tetapi didorong menggunakan lampu dim “ngedim”. Hal lain misalnya, jika berada di jalur 4 yang tidak ada trotoar tengahnya, saat mau nyalip tetapi ada truk pasir atau container didepannya, caranya tidak asal masuk tetapi bagian depan “ngegras” sedikit nongol kasih tau dulu. saat truk-nya ada indikasi minggir ke kiri baru boleh dimasukin. Setiap ketemu 2 lajur jika dibelakang bus yang mengerti biasanya kasih sein kiri jika berpapasan dengan kendaraan di depannya. Jika lampu dim biasanya untuk minta jalan (mau nyalip), atau juga isyarat terimakasih (2 kali dim pendek / 1x klakson pendek) setelah diberi jalan untuk menyalip.


Untuk lampu sein, ada macam2:
1.Jika berpapasan dengan kendaraan di depannya, menghidupkan lampu sein kiri itu bisa:
a.memberitahu kendaraan yang berpapasan dengan kita bahwa kita tetap di jalur kita (agak sulit menjelaskannya).
b.kita mau ngalah untuk mobil yang berpapasan dengan kita, contoh kalo kita lagi di-blong dari depan, sen kiri berarti kita ngalah , silahkan mobil depan nge-blong.
c.kita kasih tahu mobil di belakang kita bahwa di depan kosong dan silahkan menyalip jika mau dan jika bisa.
2.Jika papasan dan kita menghidupkan sein kanan, bisa:
a.kita kasih tahu ke mobil yang papasan dengan kita batas kanan kita seberapa, ini di gunakan biasanya di jalan yang berkelok, atau jalan yang sempit.
b.memberitahu mobil dari depan bahwa kita tidak mau di-blong.
c.kita memberitahu mobil di belakang kita bahwa di depan ada mobil yang berpapasan, jadi jangan nyalip.
Bahasa ini tergantung dengan kondisi dan pemahaman pengemudi.
Tapi memang ada kode etik tertentu yang berlaku pada pengemudi, yang berhubungan dengan toleransi berkendara.

Pernah naik bus yang nempel ketat bis depannya? Pada saat bus didepan kita menyalip dan bus kita ngikut nyalip, bus depan kita biasanya setelah nyalip langsung ambil kiri, ini gunanya agar bus kita (atau bus yang dibelakang) bisa melihat apa yang ada di depannya, jadi memberi ruang pandang.

Tips aman berada di belakang bus, disamping kita memperhatikan tanda-tanda sein/signal adalah MENJAGA JARAK AMAN itu aja kuncinya, jika memang mau menuruti hawa nafsu, kita harus berpikir dan mempertimbangkan seberapa safety-nya kendaraan yang kita bawa dari mulai akslerasi, rem dan kekuatan mesin kita untuk bisa mendahului/meng-ekor bus yang berada di depan kita.

Konsentrasi dan patuhi rambu lalu lintas jalan.
Perlu diingat bahwa driver - driver bus malam itu memang hidupnya di jalan dan hampir setiap hari melewati jalan yang sama jadi tentu berbeda feeling dan touch nya dengan kita yang newbie.

Mitos Tentang Bus Malam:
1.Mitos:
Bus jika dijalan musuhnya/saingan truk tangki atau gandengan
Fakta:
Sudah merupakan kesepakatan tak tertulis dijalanan bahwa para sopir truk, tanki,trailler dan semua jenis kendaraan angkutan barang memberikan prioritas kepada bus, dengan pertimbangan bahwa yang diangkut bus itu manusia. Se-ugal-ugalannya bis malem pasti dikasih jalan. Yang menjadi musuh atau tepatnya kendala driver bus adalah sepeda, sepeda
motor, becak yang hanya dua yang tahu kemana arah beloknya (si-pengendara dan Tuhan) dan yang terakhir mobil pribadi yang tidak pengalaman keluar kota (dan yang tidak mengerti sopan santun, jalur luar kota, egois, inginnya didepan, tidak mau disalip).
2.Mitos:
Bus malam jalannya ngebut, suka nyerobot jalur, tidak mau mengalah.
Fakta:
a.Ngebut.
Speedometer bus 0 sampai 120km dan saya yakin dengan kondisi jalan dan keadaan tidak akan tercapai maximum speed 120km. Bus Scania yang saya tahu ada buzzer yang menyala jika over 100km/jam dan di speedometer ada tulisan warning "DO NOT EXCEED 110km/jam”. Bus secara fisik bongsor dan jika si bongsor berjalan 80km/jam akan terlihat cepat dan angin yg dibelah dan menerpa anda akan menambah efek ngebut itu. Memang ada bus yang larinya bisa kenceng (berani) seperti bus
scania (9000 atau 12000 cc) dijalur pantura yang jelek dengan suspensi air
bellow suspension yang meredam dengan baik guncangan akan sangat kontras dengan bus Hino, Mercy lama atau yang OH1525 yang berperedam kejut per daun akan menghemat kecepatan untuk kenyamanan. Yang ngebut justru mobil pribadi dan bus bumel yang ngejar setoran.
b.Suka Nyerobot Jalur dan Tidak mau Kalah.
Sebagai kendaraan niaga yang menyediakan jasa angkutan diperlukan kriteria "WAKTU" untuk menjadikan ia laku, orang banyak memakai jasanya. Untuk mencapai jarak tempuh X km berangkat jam Y dan harus tiba jam Z sang driver ber-matematika. Minimum average speed= X km/Y jam. Jadi perkiraan tiba di tempat tujuan Z = Waktu tempuh @minimum speed + Makan direstoran + Faktor macet + Solar + Buang Air + Bertempur dengan rasa kantuk. Untuk mencapai pada jam "Z" harus menyiasati truk yang jalan lambat, lalu lintas yang padat, becak, sepeda, pasar tumpah dsb maka kadang driver cari "jalur alternatif" seperti ngeblong (mengambil jalur berlawanan, pakai bahu jalan tol), seperti tidak mau disalip.

Kalau anda menjadi pengguna jalan bermobil pribadi jangan khawatir untuk menyikapi busmalam ini.
•Kalau jalur anda diambil dari arah berlawan: kurangi kecepatan, minggir kekiri,cukup pasang lampu sein kanan (sinyal bahwa anda minta jalan) dan kasih lampu jauh (di-dim) sekali saja (sinyal peringatan "awas") jangan di-dim terus, anda akan dihormati dan dikasih jalan. Tapi kalau lampu dim diteruskan, jangan harap dikasih jalan. Try it and believe it.
•Anda mau nyalip bus, kasih lampu dim sekali sebelum nyalip dan jika tiba – tiba saat anda nyalip ada kendaraan berlawanan cukup dekat dari arah depan cukup isyarat klakson pendek sekali dan dim sekali.
3.Mitos:
Bus malam ugal-ugalan tidak tahu aturan.
Fakta:
Bus kalau mau belok, mau nyalip, pindah jalur pasti memberi isyarat sein kemana
arah dia mau pergi.
Perhatikan kalau bus yang anda tumpangi menguntit bus malam yang lain maka bus didepan anda akan selalu memberi tanda bahkan membimbing bus anda kalau dia nyalip kendaraan lain bus anda boleh nyalip atau tidak.


Sumber: disadurdari postingan para penggemar bis di milist bismania, dan pengalaman